8 Nagari Dilanda Banjir dan Longsor

Banjir
Pohon tumbang dan longsor menimpa badan jalan di Nagari Lereh Nan Panjang kec. VII Koto. 

Budi Mulya (Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Padang Pariaman)

PADANG PARIAMAN, ONTIME.ID-Hujan dengan intesitas tinggi yang mengguyur sebagian besar wilayah Padang Pariaman sejak Selasa sore hingga Rabu (2-3/1).

 

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya mengatakan terdapat sembilan titik lokasi bencana banjir dan longsor yang mengakibatkan beberapa ruas jalan tidak bisa dikendarai roda empat.

 

Adapun Nagari yang terdampak yaitu di Nagari Kampuang Tanjuang Koto Mambang Sungai Durian Kecamatan Patamuan dan Nagari Kampuang Dama Lareh Nan Panjang Selatan Kecamatan VII Koto Sungai Sariak.

 

Kemudian Nagari Kepala Hilalang Kecamatan 2×11 Kayu Tanam. Nagari Anduring Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Nagari Gasan Gadang Kecamatan Batang Gasan, dan Nagari Padang Kandang Pulau Aia Kecamatan Nan Sabaris.

 

Selanjutnya Nagari Manggopoh Palak Gadang Kecamatan Ulakan Tapakih, Nagari Ulakan dan Kampuang Galapuang Kecamatan Ulakan Tapakih. Budi Mulya mengatakan, pihaknya telah melakukan asessment dan pendataan ke lokasi kejadiian. ” Kami terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menangani bencana ini,” katanya.

 

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menghimbau kepada seluruh warga Padang Pariaman untuk selalu waspada terhadap potensi bencana banjir dan longsor. “Jika terjadi tanda-tanda bencana, segeralah mengungsi ketempat aman,” kata suhatri Bur di ruang kerjanya, Rabu (3/1).

 

Bupati Suhatri Bur mengatakan, Padang Pariaman merupakan wilayah yang rawan bencana, termasuk bencana banjir dan longsor. Untuk itu, masyarakat diminta untuk selalu memantau kondisi cuaca dan lingkungan sekitar. (vand) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *