INTER MILAN VS JUVENTUS, Berburu Gelar Perdana Musim Ini

Milan
PARA pemain Inter Milan dan Juventus tengah terlibat pertikaian padea semifinal leg pertama Coppa Italia di Allianz Stadium, Turin, Rabu (5/4) dini hari WIB. Tiga kartu merah keluar dari saku wasit Davide Massa, dua untuk kubu Inter Milan Romelu Lukaku dan kiper Samir Handanovic, serta untuk Juan Cuadrado di kubu Juventus.

MILAN, ONTIME.ID—Inter Milan bakal menjamu Juventus pada semifinal leg kedua Coppa Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (27/4) dini hari WIB. Bermain imbang 1-1 pada leg pertama, kedua tim diyakini bakal bermain habis-habisan pada laga ini.

Sebagai finalis di partai puncak Coppa Italia 2022, Inter dan Juventus saat ini tengah memburu final keduanya secara beruntun. Selain itu, Coppa Italia juga membuka peluang kedua tim untuk mengangkat trofi musim ini.

Di sisi lain, keberhasilan Inter Milan melaju ke semifinal Liga Champions 2022/2023 bermakna penting. Nerazzurri sekarang bisa lebih mencurahkan fokusnya ke Coppa Italia. Turnamen lokal itu tidak kalah penting untuk skuad asuhan Simone Inzaghi. Coppa Italia memberi peluang mengejar gelar juara musim ini.

Inter Milan sesungguhnya tidak sedang berada dalam performa terbaiknya. Nerazzurri masih relatif inkonsisten. Berdasarkan 5 laga termutakhir, La Beneamata cuma memenangkan 2 pertandingan. Namun, kemenangan terbaru Inter berhasil diperoleh pekan lalu.

Pada laga kontra Empoli, Romelu Lukaku dan kawan-kawan meraup 3 angka usai mengakhiri pertandingan lewat skor 0-3. Hasil ini bisa menjadi momentum Inter untuk tetap berada di jalur positif, termasuk saat menghadapi Juventus.

Terkait kesiapan tim di leg kedua semifinal Coppa Italia, Inter kemungkinan bisa memaksimalkan potensi para penyerangnya. Nerazzurri kini memiliki Edin Dzeko, Lautaro Martinez, Romelu Lukaku, dan Joaquin Correa yang tengah on fire. Deretan striker itu akan menjaga kedalaman lini depan Inter.

“Tujuan saya adalah membuat mereka [para striker] semua fit sepenuhnya dan mereka semua baik-baik saja sekarang. Saya membutuhkan mereka semua dalam masa sibuk seperti ini dan mereka semua membantu saya,” ucap Simone Inzaghi.

Tekanan cenderung berada di kubu Juventus. Bianconeri mengalami tren yang kurang bagus, mengacu 5 laga terakhir di semua kompetisi. Tim besutan Massimiliano Allegri hanya mencatatkan 1 kemenangan. Sisanya, Bianconeri kalah 3 kali dan imbang 1 kali.

Salah satu pokok masalah yang akan diperhatikan Juventus adalah aspek ofensif tim. Ini bisa dilihat dari kekalahan La Vecchia Signora di tangan Napoli dengan skor 0-1 pekan lalu. Bianconeri tampil kurang tajam, cuma mencatatkan 7 tembakan, berbanding 17 di pihak Napoli. “Kami seharusnya bisa melakukan serangan yang lebih baik, kami harus berkembang dalam mengelola situasi seperti ini,” kata Massimiliano Allegri. (*/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *