Bagnaia Tetap Senang Meski Gagal Menang

Bagnaia
PEMBALAP Aprillia, Aleix Espargaro membuntuti Francesco Bagnaia di barisan terdepan. Pada lap terakhir Aleix berhasil menyalip dan menjuarai MotoGP Inggris 2023.

SILVERSTONE, ONTIME.ID—Francesco Bagnaia memang kehilangan kemenangannya di akhir-akhir MotoGP Inggris 2023 dan harus puas finis kedua. Tapi, pembalap Ducati itu mengaku tetap senang.

Bagnaia mampu memimpin balapan di Sirkuit Silverstone, Minggu (6/8) malam WIB sejak lap kedua. Dia mampu menyalip Marco Bezzecchi yang meraih pole position. Setelah itu, Bagnaia relatif tak teradang di depan dan sepertinya bakal memenangi balapan dengan mudah. Apalagi Bezzecchi sebagai pesaingnya malah crash di lap keenam.

Tapi, setengah balapan berjalan, pembalap Aprilia, Aleix Espargaro mulai mendekati barisan terdepan. Upaya Espargaro untuk menyalip Bagnaia kesampaian juga di lap terakhir dan mempertahankan hingga akhir balapan.

Bagnaia pun harus puas finis kedua dengan selisih sekitar 0,2 detik dari Espargaro. Sekalipun Bagnaia sudah berupaya merebut kembali posisi terdepan, Espargaro selalu bisa menggeber motornya lebih kencang.

Hasil yang boleh dibilang mengecewakan mengingat Bagnaia begitu dominan sedari awal. Tapi, melihat pencapaian dua rivalnya, yakni Bezzecchi dan Jorge Martin, yang gagal podium, Bagnaia sudah puas dengan podium kedua.

Sebab, Bagnaia kini melebarkan jarak di puncak klasemen MotoGP menjadi 41 poin dengan Martin di posisi kedua dan 47 poin dari Bezzecchi di posisi kedua. Ini adalah jarak terjauh yang dipunya Bagnaia selama memimpin klasemen.

“Tidak sepenuhnya kecewa kok (dengan hasil balapan), ketika saya senang bisa finis kedua, maka ada sesuatu yang salah. Ini bukan saatnya mengeluhkan hasil, sekalipun saya senang dengan balapannya dan kini saya punya selisih poin terbesar sepanjang musim ini di puncak klasemen,” ujar Francesco Bagnaia.

“Kami mulai dengan ban lunak, kemudian hujan mulai turun dan saya tidak mengerti seberapa banyak saya bisa mendorong lebih jauh. Saya cukup takut di beberapa bagian trek karena terlalu basah. Saya mencoba mengendalikan semuanya dan tetap di depan, tetapi saya melihat bahwa Alex lebih cepat melakukan traksi dan saya kehilangan waktu dalam akselerasi,” katanya lagi. (net)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *