PADANG PARIAMAN, ONTIME.ID—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman mengalokasikan Rp10 milar lebih untuk pembangunan tiga infrastrukur strategis di Kecamatan Padang Sago pada tahun 2022 ini, di antaranya untuk membangun jembatan dan jalan.
“Jembatan Lubuk Napa lebih empat tahun tidak bisa dilewati dan tahun ini telah selesai dibangun,” kata Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur saat menghadiri pelantikan Bamus di Padang Sago, Kamis (29/12).
Ia mengatakan, Jembatan Lubuk Napa Padang Sago ini dianggarkan sebesar Rp8,5 miliar yang dipergunakan untuk membangun jembatan, ditambah dengan pembangunan taman yang juga akan memperindah kawasan itu. “Alhamdullah saat ini sudah bisa dilewati oleh masyarakat,” katanya.
Pemkab Padang Pariaman juga melakukan pembanguan jalan dari Padang Sago menuju Lubuak Tano. Sayangnya, pembangunan jalan ini hanya bisa dilaksanakan sepanjang 800 meter dan tersisa sedikit karena adanya pemotongan anggaran.
“Itu anggaran Rp1 miliar dan sisanya kami usahakan untuk menambahnya pada tahun 2023 mendatang,” katanya.
Selain itu, juga ada pembangunan jembatan Buluah Apo yang juga menjadi akses yang sangat vital bagi masyarakat di Nagari Koto Dalam Barat. “Semoga jembatan itu bisa memudahkan masyarakat dalam membawa hasil panen dan sebagainya,” kata Suhatri Bur.
Suhatri Bur juga mengatakan, untuk tahun ini Kecamatan Padang Sago cukup banyak mendapatkan anggaran pembangunan kegiatan fisik, dan untuk tahun 2023 nanti juga ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan di Padang Sago.
Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Padang Pariaman, Alfa Edison yang juga tokoh masyarakat Padang Sago mengapresiasi perhatian Bupati Padang Pariaman untuk daerah itu. “Semoga ini dapat memudahkan akas masyarakat di Padang Sago ini,” katanya. (*/red)
